



Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel kembali melakukan kegiatan penyulaman bibit tanaman eucalyptus di area bundaran Forest City di kawasan Komplek Perkantoran Gubernur Kalsel, Banjarbaru belum lama ini.
Kegiatan penyulaman ini sebagai langkah perawatan agar vegetasi yang ditanam tetap tumbuh optimal dan seragam. Penyulaman dilakukan pada titik-titik tanaman yang tidak tumbuh atau mati, sehingga seluruh area tetap tertutup hijauan secara merata.
“Dengan perawatan yang rutin, kami harap Forest City benar-benar menjadi ikon hijau di pusat pemerintahan Kalsel,” Kata Fathimatuzzahra.
Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Fathimatuzzahra, mengatakan penanaman dan penyulaman bibit tanaman eucalyptus ini bertujuan untuk menjaga kelestarian hutan, memperkuat ekosistem hijau, serta memperindah kawasan perkantoran agar menjadi lebih asri dan sejuk
Dia menambahkan, bahwa kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan dalam mendukung program penghijauan.
“Tanaman eucalyptus yang ditanam memiliki nama ilmiah Eucalyptus spp. dan telah berada di lokasi selama kurang lebih dua tahun. Berdasarkan pantauan tim kehutanan, pertumbuhan rata-rata pohon eucalyptus tersebut telah mencapai tinggi antara dua hingga tiga meter,” kata Fathimatuzzahra, Selasa (14/4/2025).
Ditambahkannya, kegiatan penyulaman ini dilakukan sebagai langkah perawatan agar vegetasi yang ditanam tetap tumbuh optimal dan seragam.
Penyulaman pun dilakukan pada titik-titik tanaman yang tidak tumbuh atau mati, sehingga seluruh area tetap tertutup kehijauan secara merata.
“Dengan perawatan yang rutin, kami harap Forest City benar-benar menjadi ikon hijau di pusat pemerintahan Kalsel,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id